Tambahkan Kedalaman pada Foto dengan Frame-in-Frame! Daya Tarik dan Ide Fotografi Komposisi Bingkai | Knowledge #191
Frame-in-frame (komposisi bingkai) adalah teknik fotografi yang menciptakan bingkai lain dalam foto untuk mengarahkan pandangan ke subjek. Dengan memanfaatkan bingkai jendela, pintu, atau pepohonan, Anda dapat menambahkan kedalaman dan cerita pada foto.
Efek penekanan visual dan penonjolan subjek sangat tinggi, menjadikannya komposisi yang menarik untuk digunakan oleh pemula hingga ahli.
Dasar dan Efek Frame-in-Frame
Frame-in-frame adalah teknik komposisi yang menempatkan subjek utama di dalam bingkai lain dalam foto. Efek terbesar dari teknik ini adalah pengalihan pandangan dan penekanan subjek. Bingkai berfungsi sebagai panduan, secara alami menarik pandangan penonton ke pusat.
Selain itu, dengan memberikan perbedaan warna atau terang-gelap di dalam dan di luar bingkai, Anda dapat menciptakan kontras yang membuat foto lebih tiga dimensi dan mendalam.
Ide Pemanfaatan Frame-in-Frame
Frame-in-frame dapat diterapkan secara luas dari fotografi lanskap hingga potret. Misalnya, saat memotret pemandangan melalui jendela, Anda tidak hanya dapat menggunakan bingkai jendela itu sendiri, tetapi juga memotret melalui tirai untuk menciptakan efek bingkai yang lembut.
Dalam fotografi potret, menangkap subjek melalui celah-celah pepohonan atau menggunakan bangunan berbentuk lengkung sebagai latar belakang dapat menonjolkan subjek, membuat foto lebih mengesankan.
Cara Menemukan dan Menciptakan Frame yang Kreatif
Untuk memasukkan bingkai secara efektif, penting untuk mengamati lingkungan sekitar dan mencari elemen yang dapat menjadi bingkai alami. Selain bingkai jendela atau pintu, Anda juga dapat memanfaatkan bayangan atau bokeh depan. Lebih jauh lagi, Anda dapat secara sengaja menciptakan bingkai.
Dengan menggunakan tangan atau alat peraga untuk membuat bingkai, Anda dapat menciptakan ekspresi kreatif. Cobalah mengatur bentuk dan posisi bingkai untuk menambahkan perspektif atau pesan unik pada foto.