magazine
2024.09.07

Apakah Memotret Bunga Sulit? 4 Cara Terbaik | Focus #238

2024-07-how-to-take-flower-cover-image

cover image by 黒路

Apakah Anda tahu bahwa bunga adalah subjek yang sulit untuk difoto?
Siapa pun pasti pernah mencoba memotret bunga yang ditemukan di pinggir jalan atau di kebun. Namun, ada kesulitan dalam memotret bunga yang kuat sehingga sulit untuk mencerminkan sudut pandang fotografer.
Kali ini, kami akan memperkenalkan tips untuk mengambil foto bunga yang indah sambil menunjukkan orisinalitas.

Manfaatkan Cahaya Alami di Pagi dan Sore Hari

Mulailah dengan memperhatikan cara penggunaan cahaya. Waktu terbaik untuk memotret bunga adalah saat 'Golden Hour' di pagi dan sore hari, serta 'Blue Hour' sebelum matahari terbit atau setelah matahari terbenam. Pada waktu-waktu ini, cahaya lembut dan membuat detail serta warna bunga terlihat indah.
Cobalah juga menggunakan backlight untuk mengekspresikan siluet dan transparansi bunga. Backlight dapat membuat kelopak bunga tampak tembus cahaya dengan cahaya lembut. Selain itu, hari berawan juga ideal untuk memotret bunga karena cahaya alami menyebar merata dan membuat detail bunga terlihat jelas.

2024-07-how-to-take-flower-image-4

Image by yama.

2024-07-how-to-take-flower-image-5

Image by daphoto

Memilih Latar Belakang dan Efek Bokeh

Memilih latar belakang yang sederhana dapat membuat bunga sebagai subjek utama lebih menonjol. Selain itu, dengan memburamkan latar belakang, Anda dapat menonjolkan keindahan bunga. Untuk mendapatkan efek bokeh, dekatkan kamera dengan subjek dan atur aperture ke posisi terbuka.
Komposisi juga penting. Misalnya, dengan menggunakan aturan sepertiga, foto akan terlihat seimbang. Selain itu, dengan menempatkan bunga sedikit di luar pusat, Anda dapat menciptakan kesan gerakan dan ritme. Cobalah mengubah sudut pandang dan memotret dari posisi rendah.

2024-07-how-to-take-flower-image-8

Image by pwaiチッタ

2024-07-how-to-take-flower-image-9

Image by yama.

Fokus pada Detail dengan Lensa Makro

Dalam fotografi makro, menggunakan lensa makro memungkinkan Anda menangkap detail bunga dengan jelas. Lensa makro dengan panjang fokus 50mm hingga 100mm sangat direkomendasikan. Semakin panjang fokus, semakin indah latar belakang yang dapat diburamkan.
Untuk menonjolkan detail bunga, gunakan tripod untuk mencegah goyangan dan fokus pada bagian-bagian kecil. Selain itu, dengan menggunakan fitur focus bracketing, Anda dapat mengambil gambar dengan berbagai jarak fokus dan mengeditnya nanti untuk mendapatkan foto yang tajam secara keseluruhan.

2024-07-how-to-take-flower-image-12

Image by hassy

2024-07-how-to-take-flower-image-13

Image by Jang Kumi

Ekspresi Warna dan Tekstur

Penyetelan warna sangat penting dalam fotografi bunga. Sesuaikan white balance agar warna bunga terlihat alami. Selain itu, dengan mengatur saturasi dan kontras pada pasca-pemrosesan, Anda dapat menonjolkan kecerahan bunga.
Untuk menonjolkan tekstur, gunakan cahaya dari sudut miring untuk menciptakan bayangan dan menonjolkan tekstur kelopak. Dalam pemotretan close-up, pastikan fokus pada tekstur halus kelopak dan daun untuk menangkap detailnya.

2024-07-how-to-take-flower-image-16

Image by えみ

2024-07-how-to-take-flower-image-17

Image by Ikumi Watanabe

Pameran '100 Years of Green' di Kyoto Botanical Garden Sedang Berlangsung!

Bagaimana menurut Anda?
Memotret bunga yang menonjol memang sulit, tetapi kesenangannya juga besar. Kepuasan saat berhasil memotret dengan baik akan menjadi sesuatu yang istimewa. Saat ini, untuk merayakan 100 tahun Kyoto Botanical Garden, kontes foto '100 Years of Green' sedang berlangsung! Kami menantikan partisipasi Anda dalam kontes ini.

Di cizucu, kami mengadakan kampanye hashtag dan kontes foto yang menginspirasi kegiatan fotografi. Daftarlah di aplikasi dan cek konten terbaru kami.