Canon Dihadapkan pada Perubahan Industri
Canon telah lama berpegang pada "produksi dalam negeri Jepang", namun kini menghadapi perubahan permintaan global. Dengan meningkatnya penggunaan smartphone, pasar kamera digital berharga rendah menyusut, sementara permintaan kamera kompak kembali mendapatkan perhatian dalam beberapa tahun terakhir.
Untuk menanggapi perubahan ini, Canon sedang mempertimbangkan kemungkinan "outsourcing" dengan memindahkan basis produksinya ke luar Jepang. Kali ini, kita akan membahas latar belakang dan dampaknya, serta pandangan ke depan.
Pasar Kamera yang Berubah dan Tantangan Canon
Canon telah lama menekankan produksi dalam negeri Jepang, namun penyusutan pasar baru-baru ini memberikan dampak besar pada perusahaan. Terutama setelah 2008, penjualan kamera digital dan printer mengalami penurunan sekitar 820 miliar yen.
Di sisi lain, setelah menutup pabrik Zhuhai di China pada tahun 2022, ketidakmampuan untuk memenuhi permintaan kamera kompak yang pulih dengan cepat juga menjadi tantangan. Menghadapi situasi ini, Canon sedang mengeksplorasi manajemen fleksibel melalui "outsourcing sesuai volume produksi".
Peluang Baru yang Dihadirkan oleh Outsourcing
Outsourcing memungkinkan pengurangan biaya dan peningkatan efisiensi produksi. Perusahaan lain, termasuk Nikon, juga mengadopsi strategi serupa dan banyak yang berhasil. Namun, karena ada risiko seperti pengendalian kualitas dan kebocoran teknologi, Canon berencana untuk melanjutkan pengembangan produk dan teknologi penting di "pabrik utama" di Jepang.
Dengan cara ini, Canon berupaya menyeimbangkan pengurangan biaya dan pemeliharaan kemampuan teknologi. Strategi ini menarik perhatian industri tentang bagaimana hal itu akan memperkuat daya saing internasional Canon.
Kebangkitan Kamera Kompak dan Pandangan ke Depan
Baru-baru ini, perhatian terhadap kamera kompak kembali muncul, terutama di pasar barang bekas. Jika Canon memanfaatkan outsourcing dan meluncurkan kembali kamera berharga rendah, ada kemungkinan produk baru yang menarik bagi generasi smartphone akan muncul.
Selain itu, diharapkan pasar akan dihidupkan kembali dengan kamera mirrorless tingkat pemula dan model yang unik. Masa depan industri kamera akan terus berkembang, dan ini adalah saat yang menarik bagi para kreator.