Perjalanan Waktu: 4 Destinasi Asia dengan Nuansa Retro | Focus #195

Jiufen di Taiwan adalah kota kecil tradisional yang terletak di pegunungan. Pemandangan malam dengan lentera merah yang menyala memberikan suasana magis, dan ada teori bahwa ini menjadi model untuk film 'Spirited Away'. Setiap sudut jalan sempit, tangga batu, dan kedai teh tua memancarkan nuansa retro.

Pesona retro Jiufen berasal dari sejarahnya sebagai kota tambang emas. Bangunan batu dan pemandangan pasar tradisional tetap terjaga, memberikan sensasi seolah-olah Anda melakukan perjalanan waktu.

Beberapa area di Pulau Hong Kong masih mempertahankan nuansa retro yang kuat. Terutama di Central dan Central District, terdapat bangunan dari era kolonial Inggris yang masih ada, menawarkan pemandangan klasik. Selain itu, pemandangan tram nostalgik yang melintas seolah-olah diambil dari adegan film.

Pesona retro Hong Kong berasal dari sejarah jalan-jalan sempit di kota tua dan pasar tradisional. Di tengah kota modern dengan gedung pencakar langit, elemen retro ini memberikan daya tarik yang unik.

Hoi An, kota kuno di Vietnam tengah, adalah kota bersejarah yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Kota tua Hoi An dikenal dengan arsitektur yang dipengaruhi oleh era kolonial Prancis, dengan dinding kuning dan bingkai jendela kayu biru yang mencolok.

Alasan mengapa Hoi An begitu memikat adalah gaya arsitektur kolonial Prancis dan pemandangan pasar dengan toko-toko tua. Selain itu, selama Festival Lentera, seluruh kota dihiasi dengan lentera berwarna-warni, menciptakan pemandangan yang mempesona.

Area Bund di Shanghai adalah tempat yang dipenuhi dengan bangunan dari era konsesi lama. Terutama saat malam tiba, deretan bangunan bersejarah yang diterangi lampu menciptakan suasana retro. Selain itu, di area Tianzifang, Anda dapat menikmati pemandangan jalan-jalan sempit dan bangunan tua yang berliku-liku.

Pesona retro Shanghai berasal dari era konsesi akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Arsitektur bergaya Barat dari masa itu tetap terjaga, dan kontras dengan gedung pencakar langit modern, menciptakan suasana retro yang unik.

Bagaimana menurut Anda?

Di Asia, terdapat banyak destinasi perjalanan yang menawarkan nuansa retro. Anda bisa melupakan keseharian dan tenggelam dalam fotografi seolah-olah melakukan perjalanan waktu. Saat perjalanan berikutnya, pastikan untuk mengunjungi tempat-tempat ini dan ambil banyak foto retro.

Di cizucu, kami mengadakan kampanye hashtag dan kontes foto yang menginspirasi aktivitas fotografi. Daftar di aplikasi dan periksa konten terbaru kami.