information
2024.09.04

Menghadirkan Pengalaman Fotografi Baru 'Toko Bingkai Seumur Hidup' Dibuka Sementara di Daikanyama T-SITE | FUJIFILM

2024-03-fujifilm-pop-up-event-cover-image

Cover image © FUJIFILM Corporation

FUJIFILM Corporation mengadakan toko pop-up 'Toko Bingkai Seumur Hidup' di . Periode pembukaan adalah dari 19 Maret 2024 hingga 25 Maret 2024.

Apa itu Proyek Kebahagiaan Fotografi?

Proyek 'Kebahagiaan Fotografi' yang dikembangkan oleh FUJIFILM adalah upaya untuk mengakui kembali nilai dari 'fotografi' yang menangkap momen sehari-hari. Di dasar proyek ini terdapat keyakinan bahwa tindakan memotret dan hasil cetakan foto nyata dapat meningkatkan kebahagiaan hidup. Melalui proses 'memotret', 'mencetak', 'memajang', dan 'memberi', proyek ini bertujuan untuk berbagi dan merasakan momen kebahagiaan dengan orang-orang.

Toko Pop-Up untuk Memperdalam Makna Fotografi

Sebagai bagian dari proyek 'Kebahagiaan Fotografi', inisiatif baru dimulai dengan konsep 'Menciptakan Tempat Bahagia di Rumah'. Di toko pop-up yang diadakan di , tiga layanan unik yang mengintegrasikan fotografi ke dalam kehidupan sehari-hari akan ditawarkan.

2024-03-fujifilm-pop-up-event-image-7

© FUJIFILM Corporation | Visual utama toko pop-up 'Toko Bingkai Seumur Hidup'

Memajang Foto

Dalam layanan 'Memajang Foto', Akihiro Nakamura, seorang concierge bingkai, akan mewujudkan keinginan pengguna melalui bingkai foto yang dibuat khusus. Konsultasi gratis, tetapi biaya pembelian bingkai diperlukan.

Membaca Foto

Layanan 'Membaca Foto' dilakukan oleh Tsutaya Books. Melalui pengalaman membaca yang terinspirasi oleh foto, penemuan dan pertemuan baru di persimpangan fotografi dan sastra akan ditawarkan.

Bertemu dengan Foto

Akhirnya, selain 'Memajang Foto' dan 'Membaca Foto', layanan 'Bertemu dengan Foto' menjual foto (ukuran A4) oleh 13 fotografer dan kreator berbakat dari berbagai bidang. Kreator yang berpartisipasi termasuk acha, ekocin, Riki Kitagawa, Daigo Saito, Yuri Takahashi, Shun Natsui, Reiko Hagiwara, Tomoshi Hara, Ryo Higuchi, Yoshiki Fujiwara, Yuri, Mayumi Watanabe, dan Marie Tomita (tidak dalam urutan tertentu).